Sabtu, 19 November 2016

Tanggul Irigasi di Desa Sigorbus Sudah Jebol

BENDUNGAN irigasi yang berada di aliran Sungai Barumun, Desa Sigorbus, Palas, yang baru selesai dibangun sebulan lalu jebol sepanjang 20 meter.

Akibat jebolnya irigasi yang dibangun dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) Provsu tahun 2016, sebesar Rp1,5 miliar, dengan penanggung jawab Dinas Pengelola Sumber Daya Air (PSDA) Sumut ini, pengairan persawahan petani di Desa Hasahatan julu, Sigorbus Jae, Sigorbus Julu, Handis Julu, Hasatan Julu, Siolip Binabo Julu, Binabo Jae, Sabarimba dan Siolip, menjadi terganggu.

Pantauan M24, Jumat (18/11), beberapa bagian dinding irigasi, yang dibangun CV Fitri Karya, selaku rekanan, tampak hanyut dan bagian lainnya sudah dalam kondisi miring.
"Baru itu kejadiannya, Sabtu (12/11) kemarin itu," ujar Kepala Desa Sigorbus, Awaluddin Hasibuan kepada M24.

Sementara itu, salah seorang warga Desa Sigorbus, Abdul Hadi, berharap dinas terkait segera memperbaiki irigasi yang jebol ini agar pengairan ke sawah warga tidak lagi terganggu. "Kita minta ini segera diperbaiki, karena pengairan sawqah warga akan terganggu kalau dibiarkan terus begini," harapnya.

Terpisah, Wakil Ketua DPRD Palas, HM Dayan Hasibuan, dalam hal ini pihak PSDA Sumut dan rekanan yang mengerjakan proyek ini harus segera bertanggung jawab memperbaiki, tanggul irigasi yang jebol ini. "Kita minta instansi terkait untuk segera melakukan perbaikan. Selain itu kita juga harapkan kedepannya pengerjaan proyek untuk masyarakat tidak seperti ini lagi, masak baru sebulan selesai sudah rusak lagi," ujar politisi dari Partai Demokrat ini.***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar