Sabtu, 17 Desember 2016

Kota Medan Masuk List Merah

UNTUK meningkatkan keamanan jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2017, Walikota Medan, HT Dzulmi Eldin, Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Sandi Nugroho dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Medan, menggelar rapat koordinasi lintas sektoral Ops Lilin Toba 2016, di Balai Kota Medan, Jumat (16/12).

Kapolrestabes Medan, mengatakan dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru 2017, Kapoldasu berpesan kalau Medan masuk dalam list merah dalam seperti Jakarta dan NTT dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru.
"Klasifikasi ini dibuat bukan karena Medan tidak aman, tapi sebagai peringatan agar semua bersatu dalam melakukan pengaman. Sebab, jika terjadi gejolak di Medan maka daya getarnya bisa ke seluruh nusantara. Contohnya tragedi 1998, gejolak awalnya dari Medan, untuk itu mari kita bersatu dan bersinergi menciptakan keamanan di Medan," ujarnya.

Selain itu, Kapolrestabes memaparkan ada 5 kriteria pengamanan yang dilakukan dikatakan berhasil apabila pelaksanaan ibadah Natal berlangsung aman, baik itu menyangkut gereja, pendeta serta jemaat. Lalu, tidak ada penyerangan terhadap etnis tertentu, tidak ada konflik, tidak ada kelangkaan sembako serta tidak ada kelangkaan BBM.

Sementara Walikota Medan mengatakan, rapat koordinasi ini sangat perlu dan penting dilakukan dalam rangka menyamakan persepsi terkait pelaksanaan Operasi Lilin Toba 2016, “Mari bersama  kita ciptakan rasa aman bagi masyarakat yang akan melaksanakan aktifitas Natal dan Tahun baru 2017 maupun liburan akhir tahun,” katanya.

Oleh karenanya Eldin berharap melalui rapat ini akan muncul berbagai gagasan-gagasan baru dalam menciptakan terjaminnya rasa aman warga Kota Medan dalam merayakan Natal dan Tahun Baru 2017.

78 Gereja Jadi Prioritas
Sementara itu, Polres Binjai akan meningkatkan pengaman pada 78 dari 118 gereja yang ada di wilayah hukumnya, dalam pengamanan perayaan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017.

Hal ini disampaikan Kapolres Binjai AKBP M Rendra Salipu, dalam rapat koordinasi lintas sektoral, di Aula Catur Sakti Mapolres Binjai, Kamis (15/12).  

Kapolres menyampaikan, jajarannya siap mengantisipasi aksi teror bom dengan memperketat pengamanan di objek vital dan rumah ibadah.

Sementara itu, Sekdako Binjai dalam arahannya menyampaikan, semua pihak diharapkan turut serta untuk menjaga kekondusifan Kota Binjai, jelang dan pada saat perayaan Natal dan Tahun Baru 2017 ini.

Dalam pemaparannya, Kabag Ops Polres Binjai Kompol Jenda K Sitepu menjelaskan, Rengiat Ops Lilin Toba 2016 di Polres Binjai, pihak kepolisian akan melakukan berbagai pengamanan di objek vital yang diprediksi akan ramai dikunjungi warga pada perayaan Natal dan Tahun Baru 2017 ini, seperti tempat ibadah dan pusat perbelanjaan. ***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar